Senin, 27 Maret 2017


PERKEMBANGAN HARDWERE DAN SOFTWERE KOMPUTER


Perkembangan hardware komputer semakin cepat dari yang sederhana sampai ke hardware yang paling kompleks. Namun dilihat dari sejarahnya, perkembangan komputer diawali oleh kebutuhan untuk melakukan pemrosesan data secara lebih mudah, walaupun prinsip itu tetap berlaku, namun akhir-akhir ini kelihatannya perkembangan hardware komputer lah yang mampu menciptakan “kebutuhan-kebutuhan” dan peluang baru, sebagai contoh: ketika ditemukan komponen-komponen hardware yang lebih kecil dan ipod muncul maka tercipta kebutuhan baru di dunia musik, hal ini juga mampu merubah kondisi industri musik itu sendiri. Evolusi software secara garis besar diklasifikasikan menjadi era belum adanya computer dan setelah adanya computer. Sebelum adanya computer dibagi menjadi era primitive dan era mekanis. Sedangkan pada era setelah adanya computer, evolusi software mengikuti evolusi hardware komputer itu sendiri.  Era software sebelum adanya komputer diklasifikasikan menjadi dua era yaitu :  Era primitive (± 300 SM) di mana software dibuat dengan melakukan petunjuk-petunjuk sederhana dengan menggunakan kode gerak sejenis semaphore.  Era Mekanis (1840-1930-an) yang diterapkan pada peralatan Anatycal Engine dan pemakaian mesin kartu plong (punch card).  Sedangkan era software setelah adanya komputer yang berarti menggunakan teknologi elektronis, dibagi menjadi era pioneer, era stabil, era mikro, dan era modern.
Era pioneer (1940-1960) bentuk software masih berupa sambungan-sambungan kabel ke antar bagian komputer dan berbentuk kartu punch (plong). Cirri-ciri lain dari era pionir ini adalah masih menggunakan proses yang terkelompok (batch), distribusi terbatas, dan diproduksi untuk keperluan khusus.

Era Stabil (1960-1980) komputer sudah diproduksi secara massal dan software sudah bisa menjalankan beberapa fungsi proses secara kelompok (multitasking). ciri lain yang dapat digunakan untuk menyelesaikan banyak pengguna (multiuser) secara cepat dan langsung (real time), produk software bisa digunakan secara terpisah, sudah menggunakan system database.
Era Mikro (1980-1990) software diproduksi untuk kebutuhan komputer jaringan (networking) dan tersebar (distributed), harganya murah sehingga banyak digunakan untuk kebutuhan pribadi (home), bersifat otomasi untuk kecerdasan buatan (artificial intelligent).  Era Modern (1990-?) memiliki ciri software berbasis multimedia, desktop dan portable, berteknologi objek, system pakar, pemrosesan parallel, dan dapat berkomunikasi dengan jaringan global. ( AJI SUPRIANTO )

.      Sejarah hard were dan soft were

Dibedakan dalam 2 periode perkembangan (periode sebelum tahun 1940 dan sesudah 1940: Sebelum tahun 1940 dikatakan sebagai evolusi komputer dengan teknologi mekanik

Komputer Generasi Pertama (1940-1959)

ENIAC (Electronic Numerical Integrator and Calculator), merupakan komputer pertama yang digunakan untuk keperluan umum.

Proposal ENIAC dirancang pada tahun 1942 dan mulai di buat pada tahun 1943 oleh Dr. John Mauchy dan John Presper Eckert di Moore School of Electrical Engineering (University of Pennsylvania) dan baru selesai pada tahun 1946

Komputer Komersial pertama: UNIVAC pada tahun 1950 yang dikeluarkan oleh perusahaan IBM dan Sperry yang digunakan pertama kali untuk keperluan kalkulasi sensus AS tahun 1951 dan dioperasikan sampai tahun 1963

IBM memproduksi IBM 605 dan IBM 701 tahun 1953 yang berorientasi pada aplikasi bisnis dan merupakan komputer yang paling populer sampai dengan tahun 1959. IBM 705 dikeluarkan untuk mengantikan IBM 701



Electronic Numerical  Integrator And Calculator





Ciri-ciri Komp Generasi Pertama : 

Ciri-ciri : berukuran sangat besar, untuk penempatannya membutuhkan ruang 500 m2  dengan menggunakan 18.000 tabung hampa udara, 75.000 relay dan saklar, 10.000 kapasitor dan 70.000 resistor. Ketika di operasikan membutuhkan daya listrik sebesar 140 kilowatt dengan berat lebih dari 30 ton dan menempati ruangan sekitar 167 m2

Komputer Generasi Kedua (1959 - 1964)

Komputer Generasi Ke dua ditandai dengan ciri-ciri sebagai berikut:

  •   Menggunakan teknologi sirkuit berupa transistor dan diode untuk mengantikan tabung vakum
  •   Sudah menggunakan bahasa pemrograman tingkat tinggi seperti FORTAN dan COBOL
  •   Kapasitas memori utama dikembangkan dari Magnetic Core Storage
  •   Menggunakan simpanan luar berupa magnetic tape dan magnetic disk
  •   Kemampuan melakukan proses real time dan real sharing
  •   Ukuran fisiknya sudah lebih kecil dari generasi pertama
  •   Proses operasi sudah lebih cepat, yaitu bisa melakukan jutaan operasi per detik
  •   Kebutuhan akan daya listrik lebih kecil
  •   Orientasinya program tidak lagi tertuju pada aplikasi bisnis, tetapi juga sudah ke aplikasi teknik

Komputer Generasi Ketiga (1964 - 1970)

  • Komputer Generasi Ketiga menggunakan teknologi Integrated Circuit (IC) hingga generasi sekarang
  • IC di buat pertama kali oleh Texas Instruments dan Fairchild Semiconductor pada tahun 1959 yang hanya berisi enam transistor dan sekarang IC  memiliki miliaran transistor. Contoh Komputer Generasi III adalah: IBM S/360, UNIVAC 1108, UNIVAC 9000, NCR Century, GE 600, CDC 3000

Komputer Generasi Ketiga ditandai dengan ciri-ciri sebagai berikut:

  • Karena menggunakan IC maka kinerja komputer menjadi lebih cepat dan tepat. Kecepatan hampir 10.000 kali lebih cepat dari komputer generasi pertama
  • Peningkatan dari sisi software
  • Kapasitas memori lebih besar dan dapat menyimpan ratusan ribu karakter (sebelumnya hanya puluhan ribu)
  • Menggunakan media penyimpan luar disk magnetik yang sifat pengaksesan datanya secara acak dengan kapasitas jutaan karakter
  • Penggunaan listrik yang lebih hemat
  • Kemampuan untuk melakukan multiprosesing dan multitasking
  • Telah menggunakan terminal visual display dan dapat mengeluarkan suara
  • Harga yang semakin murah
  • Kemampuan untuk melakukan komunikasi dengan komputer lain.



Komputer Generasi Keempat (1970 – 1980an)

·         Komputer Generasi Keempat adalah lanjutan dari Generasi Ke III

·         Bedanya komputer GIV mengunakan IC yang lebih kompleks dan terintegrasi

·         Large Scale Integration – Bipolar LSI – Very LSI à yang dapat menampung ribuan hingga ratusan ribu IC

·         Tahun 1971 INTEL memperkenalkan microkomputer 4 bit yang menggunakan chip prosesor dengan nama 4004 yang berisi 230 transistor dan berjalan pada 108 KHz dan dapat mengeksekusi 60.000 operasi per detik.

·         Tahun 1972 INTEL memperkenalkan mikrokomputer 8008 yang memproses 8 bit informasi pada satu waktu

·         1974 INTEL membuat Prosesor 8080 untuk tujuan umum pertama kali.

·         Pada Generasi Keempat tampilan monitor masih satu warna (green color)

·         Komputer Generasi Ke empat adalah IBM 370, Apple I dan Apple II, PDP-11, VisiCalc dan Altair yang menggunakan prosesor Intel 8080 dengan sistem Operasi CP/M (Control Program for dengan Bahasa Pemrograman BASIC

Komputer Generasi Kelima (1980an - ?)

  • Akhir tahun 1980, IBM memutuskan untuk membangun sebuah Komputer Personal (PC) secara masal.
  • Tanggal 12 Agustus 1981 menjadi sebuah standard komputer PC yang dinamakan IBM-PC
  • Prosesor yang digunakan 8088/8086 yang merupakan standar komputer saat itu dengan menggunakan basis proses 18 bit per satuan waktu.
  • Dengan lahirnya komputer IBM bekerjasama dengan Microsoft untuk mengembangkan Software
  • Mulai dikembangkan standar PC yang dikenal dengan PC-Compatible dan dikembangkan oleh perusahaan seperti Intel dan Microsoft yang dipelopori oleh Wiliam Bill Gates.
  • Generasi kelima telah dilakukan pengembangan dengan apa yang dinamakan Josepson Junction, teknologi yang mengantikan chip yang mempunyai kemampuan memproses triliyunan operasi per detik sementara teknologi chip hanya mampu memproses miliaran operasi perdetik.



  • Komputer pada generasi ini komputer dapat menerjemahkan bahasa serta adanya penghematan energi komputer. Sifat ini dinamakan “artifical intelegence” Selain itu berbasis GUI, Multimedia dan Multikomunikasi.
  • Contoh komputer yang lahir generasi kelima berbasis  x86, seperti chip 286 yang dikenalkan tahun 1982 dengan 134.000 transistor, kemudian chip 386 tahun 1983 dengan 275.000 transistor, sedangkan chip 486 diperkenalkan pada tahun 1989 yang memiliki 1,2 juta transistor.
  • Selanjutnya tahun 1993 Intel memperkenalkan keluarga prosesor 586 yang disebut dengan PENTIUM 1 dengan jumlah transistor 3,1 juta untuk melakukan MIPS (Million Instruction per Second). Kemudian Generasi berikut Pentium 2, 3 dan 4
  • Pada akhir tahun 2000 Intel memperkenalkan Pentium 4 yang merupakan prosesor terkahir dari keluarga Intel dengan arsitektur 32 bit.
  • Tahun 2001 Intel mengumumkan prosesor ITANIUM (Code Named Merced) yang merupakan prosesor yang berbasis arsitektur 64 bit.



Sejarah Software       

Berdasarkan perkembangannya perangkat lunak sampai dengan sekarang dibagi menjadi beberapa era yaitu :

Era Pemula (Pioneer) Bentuk perangkat lunak pada awalnya adalah sambungan-sambungan kabel ke antar bagian dalam komputer, Pada era ini, perangkat lunak merupakan satu kesatuan dengan perangkat kerasnya.

Era Stabil Pada era stabil penggunaan komputer sudah banyak di gunakan, tidak hanya oleh kalangan peneliti dan akademi saja, tetapi juga oleh kalangan industri / perusahaan.

  • Perusahaan perangkat lunak bermunculan, dan sebuah perangkat lunak dapat menjalankan beberapa fungsi
  • perangkat lunak mulai bergeser menjadi sebuah produk.
  • Baris-baris perintah perangkat lunak yang di jalankan oleh komputer bukan lagi satu-satu, tapi sudah seperti banyak proses yang di lakukan secara serempak (multi tasking).
  • Sebuah perangkat lunak mampu menyelesaikan banyak pengguna (multi user) secara cepat/langsung (real time).
  •   Pada era ini mulai di kenal sistem basis data, yang memisahkan antara program (pemroses) dengan data (yang di proses).

Era Mikro Sejalan dengan semakin luasnya PC dan jaringan komputer di era ini, perangkat lunak juga berkembang untuk memenuhi kebutuhan perorangan. Perangkat lunak dapat di bedakan menjadi perangkat lunak sistem yang bertugas menangani internal dan perangkat lunak aplikasi yang di gunakan secara langsung oleh penggunanya untuk keperluan tertentu. Automatisasi yang ada di dalam perangkat lunak mengarah ke suatu jenis kecerdasan buatan.

Era Modern Saat ini perangkat lunak sudah terdapat di mana-mana, tidak hanya pada sebuah superkomputer dengan 25 processor-nya, sebuah komputer genggampun telah di lengkapi dengan perangkat lunak yang dapat di sinkronkan dengan PC.

Tingkat kecerdasan yang ditunjukkan oleh perangkat lunak pun semakin meningkat, selain permasalahan teknis, perangkat lunak sekarang mulai bisa mengenal suara dan gambar.

2.      Pengertian dan perkembangan hard were dan soft were

Definisi dari Hardware :

Pengertian dari hardware atau dalam bahasa indonesia-nya disebut juga dengan nama “perangkat keras” adalah salah satu komponen dari sebuah komputer yang sifat alat nya bisa dilihat dan diraba secara langsung atau yang berbentuk nyata, yang berfungsi untuk mendukung proses komputerisasi.

Berdasarkan fungsinya, perangkat keras komputer dibagi menjadi :

1. input divice (unit masukan)

2. Process device (unit Pemrosesan)

3. Output device (unit keluaran

4. Backing Storage ( unit penyimpanan)

5. Periferal ( unit tambahan)



Definisi dari Software :

Pengertian Software komputer adalah sekumpulan data elektronik yang disimpan dan diatur oleh komputer, data elektronik yang disimpan oleh komputer itu dapat berupa program atau instruksi yang akan menjalankan suatu perintah. Fungi software adalah sebagai interaksi antara perangkat keras dan pengguna .

 Perangkat lunak dibagi menjadi 3 menurut jenisnya, yaitu:

1. Program Aplikasi (contohnya, Microsoft Office)

2. Sistem Operasi (contohnya, Microsoft Windows)

3. Bahasa Pemrograman (yakni Bahasa pemrograman Pascal dan Rakitan)



Jika dilihat dari pendistribusiannya, software sendiri dibagi menjadi beberapa macam, yaitu:

1. Software berbayar.

Software berbayar biasanya dirancang khusus untuk tujuan bisnis. Artinya jika anda inginmenggunakannya, maka anda harus membayar sejumlah uang untuk menggunakannya. Contoh dari software berbayar, yaitu: Microsoft Windows, Microsoft Office, Adobe Photoshop, dan lain-lain.

2. Open Source Software

Open Source software ini lahir dari kebebasan berkarya. Pada program ini sebuah komunitas mendapat kebebasan untuk belajar, merevisi ulang, mengutak-atik dan tentunya dengan tanggung jawab atas apa yang dilakukan.

3. Free Software

Merupakan software yang memberikan kebebasan untuk menjalankan program, menyebarluaskan agar dapat dinikmati oleh khalayak umum, mempelajari agar program dapat bekerja sesuai dengan kebutuhan, mengubah dan meningkatkan kinerja perangkat lunak.

4. Shareware.

Ada beberapa kemungkinan dalam pendistribusian Shareware ini. Shareware umumnya merupakan program yang didistribusikan dengan batas tertentu, bila ingin mendapatkan fitur-fitur lebih, maka kita harus mengeluarkan sejumlah uang untuk membayarnya.

Atau bisa juga digunakan untuk evaluasi terhadap suatu produk untuk menambahkan fitir-fitur tertentu yang lebih baik lagi. Shareware bisa juga sebagi bahan uji coba ketika kita ingin membeli suatu software, jika kita merasa cocok maka kita tidak akan ragu lagi membelinya.

5. Freeware.

Merupakan software yang mempunyai hak cipta yang gratis digunakan tanpa batas waktu. Atau dalam definisi lain disebutkan bahwa Freeware merupakan program yang didistribusikan gratis tanpa biaya tambahan.



Perkembangan Software di Indonesia

Perkembangan Software di indonesia beserta perangkatnya berkembang sangat pesat. Ini ditandai dengan semakin banyaknya para pembuat software. Tidak hanya untuk keperluan bisnis, untuk keperluan pembelajaran juga tidak kalah pesatnya. Pada awal perkembangannya, software pendidikan lebih didominasi oleh software dalam bentuk tutoriall misalnya tutorial belajar Windows XP, tutorial belajar MS Word dll. Satu bulan yang lalu saya juga ditanya salah seorang guru dari Kalimantan, ia menanyakan bisa tdk mengusahakan software tutorial belajar gitar ? ini membuktikan bahwa segala disiplin ilmu orang menghendaki segalanya menjadi praktis, sehingga untuk mempelajarinya tidak terkendala waktu dan jika ingin mengulang – ulang bahasan tertentu tinggal menjalankan lagi software tersebut. Dalam perkembang berikutnya, kini juga sudah mulai dikembangkan software pendidikan yang berfungsi untuk membantu proses belajar mengajar, mulai dari system penerimaan siswa, penjadwalan mata pelajaran, system pembuatan nilai dll. Ada beberapa orang kini yang belum percaya pada software buatan lokal, padahal apabila semua orang di Indonesia menggunakan jasa Software House Indonesia, akan sangat mendukung sekali untuk perkembangan produk Software buatan Indonesia. Banyak Software House Indonesia yang akhirnya gulung tikar karena jarangnya project, cenderung orang lebih suka menggunakan produk-produk asing. Kelemahan perkembangan Software buatan Indonesia dikarenakan tidak adanya keterbukaan antara satu dengan yang lain. Kebanyakan produknya dilindungi dan tidak bersifat open source. Padahal apabila dibuat open source pasti cenderung akan lebih cepat berkembang, dikarenakan yang mengembangkan menjadi lebih banyak karena dimuatkan sumber kodenya.

Tren perkembangan Software dan Hardware

Sejarah perkembangan software dari tahun ke tahun adalah sebagai berikut :

§ Tahun1956 :

Jhon bachus dan tim IBM nya menciptakan Fortran dengan bahasa pemprograman tingkat tinggi.

§ Tahun 1960 :

LISP meluncurkan model bahasa komputer untuk menulis program tiruan.

§ Tahun 1965 :

Orientasi bahasa benda dengan perakitan tambahan dengan simulasi, ditulis oleh Kristen Nygaard dan Ole John Dahl.

§ Tahun 1969 :

Bill Gates dan Paul Allen menyebutnya dengan “Lake Side Programming Group” menyetujui komputer dengan badan hukum pusat untuk mematenkan Pdp-Iq software.

§ Tahun 1975:

Paul Allen didalam suratnya,Bill Gates menggunakan nama ”Micro-Soft” menyerahkan kepada rekan kerjanya.untuk cepat- cepat menuliskan tentang referensinya.

§ Tahun 1976 :

Untuk pertama kalinya Microsoft dikembangkan, mereka menyebutnya dengan”The Legend Of Micro-Kid”.

§ Tahun 1977 :

Pemerintahan U.S mengadopsi data standar IBM untuk membuka kode kunci pesan dan untuk melindungi rahasia agensi mereka.

§ Tahun 1978 :

Microsoft mengumumkan produk ketiganya Microsotf Cobol-80, dijual seharga 1 juta dolar U.S.

§ Tahun 1979 :

Micosoft mengumumkan Microsoft Basic untuk 8086 16 bit microprocessors.

§ Tahun 1981:

IBM memperkenalkan personal computer dengan penggunaan Microsoft 19 bit operting system MS DOS 1.0 plus Microsoft Basic Cobol Pascal dan produk Microsoft lainnya.

§ Tahun 1983 :

Microsoft memperkenalkan word processing program,Microsoft Word for MS DOS 1.0.

§ Tahun 1989

Maxis memproduksi video game dengan kelas baru untuk pendidikan dan hiburan.

§ Tahun 1995 :

Windows 95 ships.

§ Tahun 1997 :

Deep blue defeats world chess champion.



A.     Software

Di industri software ini, Microsoft telah menjelma sebagai sebuah kekuatan yang luar biasa. Hal tersebut tidak hanya di Indonesia, tetapi juga di berbagai belahan dunia lainnya. Ada dua software utama Microsot yang banyak digunakan aplikasinya di seluruh dunia yakni Microsoft windows (operating system) dan Microsoft office (aplikasi perkantoran). Di Indonesia keduanya menjadi penguasa pasar dengan penguasaan di atas 90%. Sesungguhnya produk Microsoft sendiri tidak hanya terbatas pada dua aplikasi tersebut, tetapi juga aplikasi yang lainnya seperti terlihat dalam tabel 1 di bawah ini. Dalam beberapa aplikasi, produk Microsoft tidak sehebat Microsoft office dan windows, misalnya untuk server operating system di Indonesia, Microsoft Indonesia mengakui menguasai 50% pangsa pasar. Di sisi lain seiring perkembangan industri komunikasi dan informasi, Microsoft juga menjadi pemasok beberapa aplikasi lainnya seperti di telepon seluler. Misalnya untuk telepon seluler Microsoft mengembangkan operating system. Sayangnya di area ini Microsoft tidak seberhasil di operating system (OS) untuk komputer. Penguasa OS telepon seluler dunia saat ini adalah Symbian yang tertanam di 51,7 juta unit smartphone di seluruh dunia, atau menguasai 72,5% pangsa pasar global smartphone selama 2006. OS Linux menduduki posisi kedua dengan pangsa pasar 16,9% dan ketiga Microsoft 4,6%. Tantangan bagi penguasa pasar seperti Microsoft di operating system dan office system, terus bermunculan. Salahsatu penantang yang cukup berkembang pesat adalah aplikasi-aplikasi berbasis open source. Aplikasi berbasis open source memiliki keunggulan tersendiri, karena karakteristiknya yang terbuka source codenya, sementara Microsoft tidak. Salah satu basis open source yang cukup terkenal adalah Linux. Terdapat banyak aplikasi padanan software Microsoft yang dibangun berbasis Linux. Tabel 2 memperlihatkan perbandingan beberapa aplikasi di MS Windows dan Linux. Moore’s Law adalah hukum yang menggambarkan tren perkembangan hardware komputer dalam jangka waktu panjang. Menurut Moore’s Law: Perkembangan Teknologi Informasi di bidang hardware komputer meningkat dua kali lipat setiap 18 bulan atau 1,5 tahun Sesuai dengan moore’s law berarti dalam 30 tahun, terjadi 20 kali peningkatan kapasitas memory komputer. Dengan demikian, kita dapatkan 2 pangkat 20 = 2 pangkat 10 x 2 pangkat 10 = 1024 x 1024 = + 1 juta. Terbukti pada tahun 1998, kita dapatkan memory yang berkapasitas 1 juta kali dibandingkan dengan kapasitas memory pada tahun 1968.Moore’s Law memang terbukti tepat meramalkan tren perkembangan hardware komputer. Namun Moore’s Law tidak bisa mengukur berapa kali lipat kegunaan dari komputer pada tahun 2029 nanti dibandingkan dengan tahun 2009 sekarang.“Vercolish!” – Versatile, Compact and Stylish! Itulah trend paling mencolok dari perkembangan hardware komputer saat ini. Paduan antara teknologi, ke-praktis-an, dan gaya pada seonggok plastik dan logam yang bernama hardware komputer. Bila sepuluh tahun lalu satu teknologi, atau satu model bisa bertahan hingga 3 tahun-an, saat ini periode umur teknologi dan juga modelnya tergolong pendek, bahkan dalam satu tahun bisa mengalami hingga dua-tiga kali. Bagi konsumen yang tahu kapan waktu yang tepat untuk membeli komputer, tentu ini akan sangat menguntungkannya karena umumnya setiap kali model dengan teknologi baru muncul, yang lama langsung jatuh harganya. Namun bagi kebanyakan konsumen hal ini bisa menjadi sumber kekecewaan karena seolah-olah dipermainkan oleh para industrialis.

Personal Computer. Soal PC, jangan pernah anggap enteng komputer rakitan. PC rakitan bahkan berani beri garansi lebih lama daripada yang branded dan karena rakitan, kompatibilitasnya dengan berbagai komponen besutan manufacturer lain sangat tinggi. Perkiraan kasar yang saya dapat dari berbagai media 70% dari pangsa pasar PC nasional adalah PC rakitan. Brand awarness memang tumbuh pesat, namun trend pertimbangan konsumen lebih bergeser ke arah affordability dan functionality, bahkan untuk kelas korporat sekalipun. Faktor pendukungnya adalah bahwa PC rakitan lebih murah, model tak kalah bagus, kalau rusak mudah diperbaiki, dan komponen-nya mudah didapat. Selain itu PC rakitan ‘dianggap’ tidak melawan HAKI atas merek atau model tipe tertentu dari pabrikan yang sudah mapan.

Notebook: Tahun depan notebook akan memiliki standard kelengkapan fasilitas Wi-Fi, Bluetooth & long-life batery (di atas 2 jam) dan untuk memudahkan mobilitas, berat tak bisa lebih dari 2.2 kg dengan layar favorit WXGA (Wide Extended Graphic Array/ layar lebar) ukuran 12 s/d 14.1 inci. Bagi kebanyakan orang layar ukuran 15 inci, apalagi yang bukan wide screen dipandang boros tempat dan tampaknya kurang diminati. Integrated web-cam sudah mulai di-tanamkan pada beberapa merek, dan tampaknya trend dua tahun ke depan akan mirip handphone keluaran terkini yang menanamkan kamera mega-pixel sebagai kelengkapan standard. Perkiraan saya, gabungan pangsa pasar Toshiba dan Acer kemungkinan besar masih akan menguasai pasar notebook branded tahun 2007 (antara 65%-70%), meskipun merek-merek baru keluaran lokal dan Cina sudah mulai unjuk gigi.

Storage Memory – SD-MMC (serta versi mininya) akan tetap menjadi pilihan publik sebagai auxiliary memory (memori eksternal) terfavorit karena kompatibilitasnya dengan berbagai gadgets, kamera digital dan pemutar lagu MP3. Sedangkan tipe thumb-drive atau yang lebih dikenal dengan Flash Disk akan tetap populer sebagai pelengkap PC, baik desktop maupun notebook di tahun-tahun mendatang karena terbukti tahan banting dan mulai dikembangkan untuk bisa menampung data lebih besar dari 2 GB. Awal tahun depan jangan heran bila Flash Disk kelas 512 MB sudah mulai sulit didapatkan, apalagi yang 256 MB. Jangan pula terkecoh dengan garansi ‘seumur hidup’ karena toh rata-rata produk SD-MMC dan Flash Disk itu akan obsolete (berhenti diproduksi) setelah kira-kira 3 tahun, dan dengan demikian garansi secara otomatis hilang setelah obsolete. DVD-RW untuk tahun depan masih akan kesulitan menggerogoti pasar CD-RW karena banyak yang merasa belum membutuhkan burn data hingga 4,7 GB ke dalam satu keping disk. Justru pasar masih menunggu diluncurkannya BlueRay yang berkapasitas antara 20 GB hingga 50 GB per-keping. Penantian ini tampaknya akan segera terwujud tahun depan, dan semester II tahun 2007 kemungkinan besar harga Blue Ray akan menjadi makin kompetitif.

Konektifitas. Kabel akan makin tergusur dari ruang-ruang kantor dan rumah tangga. Transfer data nir-kabel baik itu melalui Wireless LAN maupun fasilitas hotspot akan menjadi trend paling panas tahun 2007. Penyedia hardware pendukung teknologi konektifitas mesti memperhatikan hal ini, karena reliabilitas transfer tanpa kabel sangat rentan terhadap hambatan fisik (misal tembok antar ruang atau antar lantai, interferensi dari gelombang radio liar yang kebetulan berfrekuensi sama atau mendekati sama, dan daya jangkau tansceiver-nya). Jadi hardware yang berkualitas, sedikit mahal tak masalah, akan menjadi incaran para eksekutif IT di perusahaan-perusahaan. External USB Bluetooth Device yang mengklaim berdaya jangkau 100 meter pun pada kenyataannya itu berarti 100 meter tanpa hambatan apapun (misalnya di lapangan atau aula besar). PCMCIA-CDMA atau akan mulai digemari untuk dipasangkan dengan notebook ketimbang HP CDMA dengan kabal data.

RAM. RAM 256 MB akan jadi penghuni museum purbakala. Dengan diintegrasikannya kemampuan grafis dan multimedia tingkat tinggi yang menuntut memori lebih besar, prediksinya tahun 2007 adalah bahwa di setiap Notebook dan PC standard minimum RAM adalah 512 MB bahkan bila Windows VISTA jadi diluncurkan awal tahun depan, maka RAM 1 GB dan expandable hingga 2 GB adalah harga mati. Mainboard yang mendukung hal itu pun kemungkinan besar akan muncul tahun depan.

Processor. Untuk server, Intel Xeon atau AMD Opteron dengan minimum 2 GB Standard Memory dengan clock speed min 2.6 GHz akan menjadi pilihan perkantoran menengah ke atas yang memerlukan tak hanya reliabilitas processing bagi sistem ERP mereka, tetapi juga bagaimana data-data bisa diakses secara serentak tanpa ada gangguan kecepatan akses yang berarti. Prediksi saya, standard memori minimum 2 GB yang expandable sampai 12 GB masih akan bertahan karena faktor harga yang relatif stabil dan juga reliabilitas. Chipset 2.6 s/d 3.0 GHz yang tertanam dalam processor sekelas Intel Xeon (dual CPU) kemungkinan besar belum akan berevolusi. Sedangkan untuk PC desktop dan notebook, prosesor sekelas Dual Core dan Core2Duo akan menjadi standard notebook yang kemungkinan besar pada semester kedua 2007 sudah menjadi semacam ‘kebutuhan pokok’ yang karena diproduksi massal harganya tak jauh beda dengan yang single-core.

Hardware lain dan Accessories. Tampaknya LCD monitor mulai menggeser monitor tabung (CRT) karena harganya semakin murah, bahkan ada yang di bawah 2-jutaan untuk layar 15 inci. Beberapa LCD monitor telah diintegrasikan dengan multimedia speaker dan web-cam berkualitas baik. Bersiap-siaplah untuk booming permintaan pada semester dua tahun depan, karena umumnya paruh kedua tiap tahun adalah siklus global dimana teknologi baru mulai diwacanakan dan purwarupanya (prototype) sudah di-launching.